unit link..

Aku ini pengguna produk unit link, sudah sekitar 1 tahun 5 bulan pembayaran auto debet 500rb/bulan, kebetulan aku pakai pr*dent selain manfaat asuransi nya aku juga pantau perkembangan investasinya. Pas di bulan Februari baru tau kalau investasi dan asuransi itu lebih baik di pisah. kebetulan salah satu alasan kenapa ambil unit link ini karena agennya temen jadi kalau ada sesuatu yang mau di tanyakan atau ada sesuatu yang mau di rubah gampang prosesnya dan di kantor lama ku ga dapet asuransi (dapet pun cuma kamar 200rb/hari :P).

Porsi premi nya IDR 333.333 dan top up untuk investasinya IDR 166.667 (kecil emang :p) untuk manfaat yang di dapat :

* Meninggal dunia sebelum usia 99 tahun dapat biaya pertanggungan 144jt

* Meninggal dunia sebelum usia 55tahun atau cacat total dapat biaya pertanggungan 60jt

* Rawat dirumah sakit dapat kamar 200rban ( kecil, apalagi kalau asuransi ini untuk jangka panjang :( )

* Penambahan biaya rawat inap 400rb/hari

ada 2 point lagi, kalau ga salah yang termasuk biaya 33 sakit kritis dan 34 sakit kritis (lupa biaya pertanggungannya :p).

Di rincian transaksi laporan bulanannya sampai November 2014 cuma ada keterangan Premi Investasi dan biaya bulanan sekitar IDR 8.333.35

bulan Januari 2015 aku liat ada tambahan rincian transaksi Premi Assurance Account dan biaya akuisisi  IDR 199.999 dan biaya investasi nya masih tetap sama IDR 8.333.35, dari situ jadi mikir apa bisa biaya bulanannya ketutup sama biaya investasinya sedangkan minimum saldo aja harus ada 1jt supaya manfaat asuransinya bisa tetap jalan. setelah di cek hasil investasi nya dibawah 5% dari ilustrasi yang si agen buat. Panik kan jadi nya terus browsing-browsing ketemu link portalreksadana.com/.

Agak ngeri juga sih, disini banyak yang tutup polis..huaaa hiks

Setelah tanya sini dan tanya situ, temen ku yang memang merangkap jadi member kasih solusi kalau jumlah premi Investasi lebih besar dari jumlah premi asuransi, jadi biar hasil kerja investasinya bisa menutupi biaya akuisisi. Sayang juga kan sudah masuk sekitar 8.5jt hilang gitu aja, wah bener juga fikir ku! haha

Mulai deh tenang, jadi memang biaya ilustrasi sudah di buat sedemikian rupa biar nanti nya bisa menutupi biaya administrasi nya ini. walaupun si agen bilang hanya setor sekitar 10 tahun, tapi aku lihat kayanya kita memang mesti top up berkala agar si manfaat asuransi ini bisa tetap di gunakan untuk jangka waktu lama. Aku liat ada *** di tahun ke 40 yang menerangkan bahwa asuransi kita laspe, sayang juga kan kalau lapse di usia rawan sakit (masuk usia lanjut).

Akhirnya aku ambil jalan tengah. aku tetap setor IDR 300rb/bln supaya dapat manfaat dan masih dapat juga hasil dari investasinya. Sekarang sedang proses perubahan premi, tinggal tunggu surat dari si Agen dan di tanda tangani supaya perubahan premi bisa di lakukan di bulan April 2015.

Terus kalaupun di tanya pilih unit link atau pyur asuransi kesehatan, aku tetep pilih unit link selain dapat manfaat juga dapat investasinya apalagi juga sekarang ke bantu sama layanan BPJS. balik lagi sih ke pribadi dan kebutuhan masing-masing :)

hasil investasi selama 1,5 tahun